Ini apa bunda... Tanya abang dan adek, saat menemukan sebuah benda yang baru pertama kali di lihatnya saat beberes barang mau pindahan 2 tahun yang lalu. Kok ada kayak gininya sambil memegang lekukan pada benda tersebut. Oo...Itu namanya asbak rokok, jawab bunda. Untuk apa tu bunda? Ya untuk tempat buang abu rokok nak. Oo... Ayah gak boleh merokok, kata adek, nanti ayah sakit kayak yang di bungkus rokok tu.
Semenjak usia adek 2.5 tahun, ayah tidak lagi merokok setidaknya dirumah dan dihadapan anak-anak. Jadi yang namanya asbak sudah disimpan jauh-jauh, dan asap rokokpun tak pernah ada lagi dirumah.
Awal mula ayah tak lagi merokok, karena waktu itu ayah di kejutkan dengan perilaku adek yang meniru ayah, dengan mengambil rokok ayah dan mengisapnya, sambil memperagakan ke ayah... Yah liat yah... Kt adek...gayanya persis gaya ayah lagi merokok. Sejak saat itu ayah tak mau lagi merokok dihadapan anak-anak.
Anak-anak lebih mudah memahami gambar penyakit yang diakibatkan oleh rokok. Waktu itu anak-anak melihat Poster berbagai penyakit yang diakibatkan oleh rokok di rumah sakit. Dan sesampainya dirumah langsung bilang ke ayah untuk tidak lagi merokok karna nanti mulut, paru-paru, dan jantung ayah bisa sakit, adek gak mau ayah sakit. Ayahpun jadi terharu, sambil berjanji untuk tidak lagi merokok. Bundapun tersenyum, sambil berucap syukur, ayah tak lagi merokok.
Sampai sekarangpun kalau ayah pulang bau asap rokok, anak-anak akan ribut, kok ayah bau rokok? Ayah gak boleh merokok, kata anak-anak.
Ternyata ayah yang dekat dan peduli dengan kesehatan anak akan sanggup menekan keinginannya untuk merokok.
Pasadena Residence, 22 april 2018
#kiatberhentimerokok
#ceritaayah
#ibumenulis
Semenjak usia adek 2.5 tahun, ayah tidak lagi merokok setidaknya dirumah dan dihadapan anak-anak. Jadi yang namanya asbak sudah disimpan jauh-jauh, dan asap rokokpun tak pernah ada lagi dirumah.
Awal mula ayah tak lagi merokok, karena waktu itu ayah di kejutkan dengan perilaku adek yang meniru ayah, dengan mengambil rokok ayah dan mengisapnya, sambil memperagakan ke ayah... Yah liat yah... Kt adek...gayanya persis gaya ayah lagi merokok. Sejak saat itu ayah tak mau lagi merokok dihadapan anak-anak.
Anak-anak lebih mudah memahami gambar penyakit yang diakibatkan oleh rokok. Waktu itu anak-anak melihat Poster berbagai penyakit yang diakibatkan oleh rokok di rumah sakit. Dan sesampainya dirumah langsung bilang ke ayah untuk tidak lagi merokok karna nanti mulut, paru-paru, dan jantung ayah bisa sakit, adek gak mau ayah sakit. Ayahpun jadi terharu, sambil berjanji untuk tidak lagi merokok. Bundapun tersenyum, sambil berucap syukur, ayah tak lagi merokok.
Sampai sekarangpun kalau ayah pulang bau asap rokok, anak-anak akan ribut, kok ayah bau rokok? Ayah gak boleh merokok, kata anak-anak.
Ternyata ayah yang dekat dan peduli dengan kesehatan anak akan sanggup menekan keinginannya untuk merokok.
Pasadena Residence, 22 april 2018
#kiatberhentimerokok
#ceritaayah
#ibumenulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar